Kecanggihan teknologi menjadi salah satu alasan dari kelahiran toko-toko virtual yang menjual berbagai barang dan jasa secara online. Bermula dari berjualan melalui media sosial, website, hingga kini merambah dunia E-Commerce, membuka toko online menjadi jawaban bagi setiap pemilik usaha dari berbagai skala bisnis.

Pasalnya, berbelanja online memiliki kepraktisan tersendiri, khususnya bila kita berbelanja melalui E-Commerce. Tinggal mengakses situs E-Commerce yang telah kita percayai, lalu mencari barang yang kita butuhkan di dalamnya. Ketika sudah memantapkan hati untuk membeli, tinggal klik, deh!

Beberapa situs E-Commerce pun menyediakan kemudahan berbelanja dengan tersedianya beberapa cara pembayaran, bahkan sering pula terdapat penawaran sistem cicilan dengan bunga rendah.

Tak hanya untuk produk fashion dan elektronik, belanja furniture online pun kini sedang marak-maraknya, terlebih lagi di kalangan para pecinta interior dan pernak-pernik instagrammable yang sering beredar di media sosial.

Pengirimannya pun terbilang mudah, mengingat furniture-furniture yang dijual rata-rata merupakan produk knock-down, yang berbentuk modul rakitan yang bisa dipasang sendiri di kantor atau hunian Anda.

Tak heran bila kini banyak orang yang memilih untuk membeli furniture secara online, bukan?

Maraknya Kasus Penipuan Online

Sayangnya, banyak oknum yang memanfaatkan peluang ini untuk mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya, tanpa harus mengeluarkan biaya sepeserpun. Oknum ini adalah para oknum penipu yang sering berseliweran di media sosial ataupun beberapa situs E-Commerce.

Metha (29th) merupakan salah satu korbannya. Wanita yang juga aktif saat mengunggah konten foto interior rumahnya ke dalam media sosial mengakui bahwa ia merupakan seorang yang ‘lapar mata’. “Rasanya, tangan saya suka ‘gatal’ saat melihat produk interior yang memikat mata,” ungkap wanita ini.

Alhasil, suatu ketika, ia melihat harga meja sudut kayu yang sangat murah dijual sebuah toko online. Ternyata, ketika ia sudah melakukan pembayaran dan menunggu beberapa hari, ia tak kunjung mendapatkan kabar dari toko tersebut. Bahkan, kontak yang dicantumkan pun tak bisa dihubungi.

Dua bulan berselang, kontak toko tersebut tetap tak bisa dihubungi, namun furniture yang diinginkan pun belum sampai juga. Uang menghilang, meja tak kunjung datang.

Kasus ini tak hanya pernah dialami oleh Metha saja. Banyak orang yang melaporkan kasus ini pada pihak berwajib. Rata-rata, mereka gegabah dan terburu-buru saat memesan barang hanya karena tertipu harga murah dan penampakan foto yang menawan.

Well, murah tapi jadi “rugi bandar”, bukan?

Ini Dia Ciri Toko “Abal-abal”

Sebenarnya, jika kita waspada pada kemungkinan transaksi dengan para oknum toko gadungan ini, kita akan terhindar dari kasus penipuan online. Sayangnya, masih banyak calon pembeli yang terperangkap pada jebakan para pemilik toko gadungan tersebut.

Seperti apa saja sih ciri-ciri toko “abal-abal” ini?

1. Jika memiliki website, maka biasanya toko ini memakai domain gratis, seperti wordpress atau blogspot. Konten di dalamnya pun seadanya, asal-asalan, dan hanya bermodal copy-paste saja.

2. Kontak dari toko gadungan ini tidak jelas. Biasanya, toko seperti ini tidak pernah mencantumkan alamat toko offline atau alamat perusahaan. Nomor telepon yang dicantumkan pun hanya nomor mobile tanpa menambahkan nomor telepon rumah atau kantor.

3. Identitas asli dari toko ini seperti disembunyikan, tanpa keterangan yang jelas tentang profil toko tersebut.

4. Proses produksi dan pengiriman tidak dijelaskan secara rinci, bahkan cenderung banyak alasan dan janji “palsu”.

5. Biasanya, sang customer service dari toko tersebut bersifat sangat agresif dalam tahap persetujuan pembelian barang.

6. Banyak toko gadungan yang meminta DP dengan nominal tinggi, lebih besar dari 50%, bahkan hingga 70-80%.

***
Jadi, jangan sampai Anda terperangkap dalam jebakan oknum toko “abal-abal” ini, ya! Sebagai referensi, Anda bisa mengunjungi website Gudang Furniture yang terpercaya dan selalu menyediakan produk furniture berkualitas.

Tetap waspada ketika berbelanja!